Film The Hitman’s Bodyguard 2017: Kombinasi Aksi dan Komedi

Action, Comedy622 Views

“The Hitman’s Bodyguard,” yang dirilis pada tahun 2017, adalah film yang menggabungkan aksi dan komedi dengan sangat efektif. Disutradarai oleh Patrick Hughes dan ditulis oleh Tom O’Connor, film ini menampilkan bintang-bintang besar seperti Ryan Reynolds, Samuel L. Jackson, Salma Hayek, dan Gary Oldman. Dengan plot yang menarik dan penampilan akting yang luar biasa, “The Hitman’s Bodyguard” berhasil menjadi salah satu film yang paling diingat pada tahun tersebut.

Sinopsis Cerita

Cerita “The Hitman’s Bodyguard” berpusat pada Michael Bryce (Ryan Reynolds), seorang bodyguard top dengan reputasi sempurna yang mengalami kejatuhan setelah salah satu kliennya terbunuh. Michael berusaha bangkit kembali dan mendapatkan kembali reputasinya. Di sisi lain, Darius Kincaid (Samuel L. Jackson) adalah seorang pembunuh bayaran terkenal yang harus memberikan kesaksian di Pengadilan Internasional melawan seorang diktator brutal dari Belarus, Vladislav Dukhovich (Gary Oldman).

Interpol membutuhkan bantuan untuk mengawal Darius dari penjara ke Den Haag agar dia bisa bersaksi. Michael akhirnya ditugaskan untuk melindungi Darius, meskipun keduanya memiliki sejarah buruk. Sepanjang perjalanan, mereka menghadapi berbagai rintangan, serangan musuh, dan ketegangan pribadi yang memunculkan banyak humor dan aksi.

Para Pemeran Utama

  1. Ryan Reynolds sebagai Michael Bryce: Michael adalah seorang bodyguard profesional yang sangat teliti dan perfeksionis. Setelah mengalami kegagalan besar, dia berusaha untuk membuktikan dirinya kembali. Karakter Michael sering kali dipenuhi dengan humor sarkastik, yang menjadi ciri khas Ryan Reynolds.
  2. Samuel L. Jackson sebagai Darius Kincaid: Darius adalah seorang pembunuh bayaran dengan reputasi yang menakutkan. Meskipun pekerjaannya penuh kekerasan, Darius memiliki hati yang hangat, terutama ketika berhubungan dengan istrinya, Sonia. Penampilan Samuel L. Jackson menambahkan energi dan karisma yang luar biasa pada karakter ini.
  3. Salma Hayek sebagai Sonia Kincaid: Sonia adalah istri Darius yang juga memiliki sifat keras dan penuh semangat. Meskipun dia berada di penjara, cintanya pada Darius tetap kuat dan dia memainkan peran penting dalam cerita.
  4. Gary Oldman sebagai Vladislav Dukhovich: Dukhovich adalah seorang diktator kejam yang mencoba menghalangi Darius memberikan kesaksian di pengadilan. Karakter ini diperankan dengan sangat baik oleh Gary Oldman, yang mampu menampilkan kebrutalan dan kejahatan seorang tiran.

Keunikan dan Daya Tarik Film

Salah satu daya tarik utama “The Hitman’s Bodyguard” adalah kombinasi antara aksi intens dan humor yang segar. Film ini berhasil memadukan adegan laga yang mendebarkan dengan dialog-dialog yang menggelitik, menciptakan pengalaman menonton yang menyenangkan. Chemistry antara Ryan Reynolds dan Samuel L. Jackson adalah kunci kesuksesan film ini. Interaksi mereka yang penuh canda tawa dan ketegangan membuat setiap adegan menjadi lebih hidup.

Selain itu, “The Hitman’s Bodyguard” juga menampilkan banyak adegan aksi yang dikoreografi dengan baik, mulai dari kejar-kejaran mobil, baku tembak, hingga perkelahian tangan kosong. Semua ini diiringi dengan soundtrack yang energik dan sinematografi yang dinamis, menambah keseruan film ini.

Penerimaan dan Penghargaan

“The Hitman’s Bodyguard” menerima tanggapan yang beragam dari kritikus, namun mendapat sambutan hangat dari penonton. Film ini memperoleh rating 6.9 di IMDb dan skor 43% di Rotten Tomatoes. Meskipun kritik terhadap plot dan beberapa elemen cerita, penampilan akting dan chemistry antara Reynolds dan Jackson mendapat pujian.

Dari segi box office, “The Hitman’s Bodyguard” berhasil meraih kesuksesan komersial dengan pendapatan lebih dari $180 juta di seluruh dunia, dengan anggaran produksi sekitar $30 juta. Kesuksesan ini menunjukkan bahwa film ini berhasil menarik minat penonton dan menghibur mereka.

Teknik dan Efek Visual

Dari segi teknik, “The Hitman’s Bodyguard” menggunakan berbagai efek visual dan teknik sinematografi yang mendukung adegan-adegan aksi. Penggunaan slow motion pada adegan-adegan tertentu memberikan kesan dramatis dan menegangkan. Selain itu, pengambilan gambar dari berbagai sudut yang dinamis berhasil menambah intensitas adegan aksi.

Efek ledakan, tembak-menembak, dan perkelahian ditampilkan dengan sangat realistis, memberikan pengalaman visual yang memuaskan bagi penonton. Musik latar yang digunakan juga mendukung suasana film, dengan perpaduan antara musik yang mendebarkan dan nada-nada yang lebih ringan untuk adegan komedi.

Pesan dan Makna di Balik Cerita

Di balik aksi dan komedi yang disuguhkan, “The Hitman’s Bodyguard” juga menyampaikan beberapa pesan penting. Salah satunya adalah tentang persahabatan dan kerja sama. Meskipun Michael dan Darius memiliki sejarah buruk dan sifat yang bertolak belakang, mereka akhirnya bisa bekerja sama dan saling melindungi. Film ini menunjukkan bahwa kerja sama dan saling percaya sangat penting dalam menghadapi situasi sulit.

Selain itu, film ini juga menyoroti tentang cinta dan loyalitas. Hubungan Darius dengan istrinya, Sonia, menunjukkan bahwa cinta dan loyalitas bisa bertahan meskipun dalam keadaan yang sulit. Begitu pula dengan Michael yang akhirnya menyadari pentingnya hubungan dan kepercayaan.

Perbandingan dengan Film Aksi-Komedian Lain

Jika dibandingkan dengan film aksi-komedi lainnya, “The Hitman’s Bodyguard” memiliki keunikan tersendiri dalam hal chemistry antara pemeran utama dan perpaduan antara aksi dan humor. Sebagai contoh, film “Rush Hour” yang juga menggabungkan aksi dan komedi, memiliki dinamika yang berbeda antara Jackie Chan dan Chris Tucker. Sementara “Rush Hour” lebih berfokus pada perbedaan budaya dan gaya bertarung, “The Hitman’s Bodyguard” lebih mengedepankan hubungan antagonis-berubah-menjadi-sahabat antara dua karakter utama.

Selain itu, film seperti “Lethal Weapon” juga menampilkan aksi dan komedi dengan duet yang kuat antara Mel Gibson dan Danny Glover. Namun, “The Hitman’s Bodyguard” menonjol dengan dialog yang lebih modern dan humor yang lebih sarkastik, sesuai dengan gaya Ryan Reynolds dan Samuel L. Jackson.

Dampak dan Pengaruh

Keberhasilan “The Hitman’s Bodyguard” tidak hanya terlihat dari segi pendapatan dan rating, tetapi juga dari dampaknya terhadap genre film aksi-komedi. Film ini membuktikan bahwa perpaduan antara aksi intens dan humor sarkastik bisa menarik minat penonton dan memberikan hiburan yang berkualitas.

Kesuksesan “The Hitman’s Bodyguard” juga membuka jalan bagi sekuel, “The Hitman’s Wife’s Bodyguard,” yang dirilis pada tahun 2021. Sekuel ini melanjutkan petualangan Michael, Darius, dan Sonia dengan aksi yang lebih intens dan humor yang lebih segar.

Selain itu, film ini juga mempengaruhi cara pandang penonton terhadap genre aksi-komedi. Kombinasi antara aksi dan humor yang dilakukan dengan baik bisa menciptakan pengalaman menonton yang lebih menyenangkan dan menghibur.

Kritik dan Kelemahan

Meskipun “The Hitman’s Bodyguard” mendapatkan banyak pujian, film ini juga memiliki beberapa kelemahan yang dikritik oleh para kritikus. Salah satunya adalah plot yang dianggap klise dan kurang orisinal. Beberapa kritikus merasa bahwa cerita tentang bodyguard yang melindungi pembunuh bayaran sudah sering digunakan dalam berbagai film aksi lainnya.

Selain itu, beberapa penonton juga merasa bahwa humor dalam film ini terkadang terlalu berlebihan dan mengganggu alur cerita. Meskipun humor sarkastik Ryan Reynolds dan Samuel L. Jackson mendapat banyak pujian, ada kalanya humor tersebut terasa tidak tepat dan mengurangi intensitas adegan aksi.

Kesimpulan

“The Hitman’s Bodyguard” adalah film aksi-komedi yang berhasil menggabungkan adegan laga yang intens dengan humor yang segar. Dengan cerita yang menarik, karakter-karakter yang kuat, serta aksi dan komedi yang seimbang, film ini mampu memberikan hiburan yang memuaskan bagi penonton. Penampilan gemilang dari Ryan Reynolds dan Samuel L. Jackson, serta teknik sinematografi yang mendukung, menambah kualitas film ini.

Keberhasilan “The Hitman’s Bodyguard” menunjukkan bahwa perpaduan antara aksi dan komedi bisa menjadi formula yang sukses dalam genre film. Dengan pesan-pesan tentang persahabatan, kerja sama, cinta, dan loyalitas, film ini tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan makna yang mendalam bagi penontonnya.